Qatrun Nada –istri Khalifah Mu’tadhid.

Oleh:   Anonymous Anonymous   |   Wednesday, October 14, 2009
Ia sangat terkenal di masa dinasti Abbasiya, karena ia pernah mengadakan satu perayaan di dalam istananya. Dalam perayaan itu, ia mengumpulkan para sastrawati, wanita-wanita terkemuka dan para cendekiawati. Mereka berdiskusi tentang masalah-masalah ilmiyah dan saling melontarkan pertanyaan.

Ketika suaminya meninggal dan tampuk pemerintahan diserahkan kepada anaknya yang bernama “Muqtadir” sedangkan saat itu ia masih sangat muda, Qatrun Nada ikut andil dalam pengambilan keputusan dan perintah para ulama berada dalam tanggungjawabnya. Ia juga sering menemui para menteri, para pejabat tinggi dan para delegasi negara asing.
Ia juga telah membangun sebuah rumah sakit dan membiayai sendiri rumah sakit itu, pertahunnya senilai tujuh ribu dinar. Setiap hari Jum’at, ia meluangkan waktunya untuk menerima segala pengaduan dan menyantuni rakyat. Ia juga sering hadir dalam pengadilan dan penobatan pejabat serta memberikan legalisasi yang tertera di sana tulisan dan namanya.


Tampilkan Komentar